MH Sholeh Politisi Muda sekaligus kader Partai Perindo, pastikan mengawal aspirasi warga Jawa Timur jika perolehan suaranya cukup untuk dilantik jadi anggota DPRD Provinsi Jawa Timur 2019-2024.
Ini disampaikan Sholeh, sesudah dirinya maju dalam Pileg 2019 dari Dapil 9 Jawa Timur yang akan mewakili aspirasi warga Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Magetan dan Ngawi.
“Sebagai politisi muda dan mantan aktivis mahasiswa, saya sudah biasa mewakili aspirasi warga. Untuk itu, pemilih di daerah Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Magetan dan Ngawi tidak perlu ragu untuk mencoblos nama saya di nomor urut 12 dalam surat suara DPRD Jawa Timur dari Partai Perindo,” ujar Sholeh.
Insya Alloh, kata Sholeh, jika perolehan suaranya terpenuhi untuk mewakili warga Jawa Timur, maka visi misi yang sudah disampaikan dalam kampanye di daerah pemilihan, dapat diwujudkan.
“Diantara misi saya jika diberi amanah mewakili warga Jawa Timur, menciptakan lapangan kerja baru dan membina UMKM di Jawa Timur agar tercipta kesejahteraan warga,” terang Sholeh.
Misi itu, menurut Sholeh, sesuai pengalamannya dalam dunia organisasi dan bisnis yang ditekuni dari masa sekolah dulu sampai sekarang sebagai pengusaha donat ternama di Surabaya.
“Saya sudah sering merintis dan melatih para pengusaha pemula untuk sukses seperti saya sebagai pengusaha, untuk itu, kalau saya terpilih sebagai anggota DPRD Jawa Timur, sudah pasti ilmu dan pengalaman saya akan saya curahkan untuk warga Jawa Timur yang ingin sejahtera bersama,” papar Sholeh yang juga mantan Ketua HMI Bangkalan, Madura di masa kuliah.
Perlu diketahui kata Sholeh, apabila dirinya terpilih sebagai wakil rakyat, semua gaji yang diperoleh dari DPRD Jawa Timur akan diberikan lagi ke warga lewat beberapa program andalan yang sudah dimiliki. “Program ini sudah saya rancang untuk lima tahun ke depan, dan yang pasti program ini akan meningkatkan taraf hidup masyarakat Jawa Timur,” jelas Sholeh.
Dukungan warga Jawa Timur khususnya yang ada di Dapil 9 Jawa Timur, kata Sholeh, terutama di wilayah Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Magetan dan Ngawi akan sangat menentukan terwujudnya program yang sudah dirancang.
“Tanpa dukungan semua warga di Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Magetan dan Ngawi, saya tidak akan layak untuk dilantik jadi anggota DPRD Jawa Timur 2019-2024 mewakili mereka. Karena itu, coblos Partai Perindo nomor urut 12 untuk wakil rakyat di DPRD Jawa Timur dan pasti saya amanah menjalankan kepercayaan rakyat juga tugas dari rakyat,” pungkas Sholeh. [HIM]