Partai Kebangkitan Bangsa menyiapkan empat kandidat atau bakal calon wali Kota Surabaya untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Surabaya Desember 2015.
“Benar, internal DPP PKB sudah menyiapkan empat kandidat,” kata Syamsul Arifin Ketua DPC Partai Kebangkita Bangsa (PKB) Surabaya, Rabu (25/03/2015).
Empat kandidat yang memperebutkan tiket rekomendasi DPP PKB diantaranya Basa Alim Tualekha pengusaha dan pengurus Kadin Jatim, Dhiman Abror Ketua KONI Jatim, Ali Azhar pengusaha dan Syamsul Arifin Ketua DPC PKB Surabaya.
Keempat bakal calon itu, sampai April mendatang akan mengikuti sejumlah tahapan dan seleksi ketat, seperti proses uji publik, tes wawancara sampai diakhiri dengan “fit and proper test” untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP PKB.
Waktu ditanya soal tidak masuknya nama Arzeti Bilbina artis dan anggota DPR RI dari Fraksi PKB yang akhir-akhir ini santer diberitakan, Syamsul enggan mengomentari, karena itu merupakan pembahasan di internal DPP PKB.
Syamsul Arifin mengatakan meski namanya baru dimunculkan, tapi dirinya sangat optimistis bisa mendapatkan rekomendasi untuk cawali dari DPP PKB.
Ia mengatakan keinginan dirinya untuk terjun memperebutkan kursi Surabaya satu karena terdorong dengan rasa keprihatinannya terhadap permasalahan-permasalahan yang dihadapi Surabaya, satu diantaranya permasalahan pasar tradisional.
Pria lulusan satu diantara Universitas di Amerika ini menilai, pasar tradisional masih belum digarap secara maksimal. “Kita menginginkan adanya ciri khas penanganan pasar yang dilakukan pemerintah di Surabaya ini,” katanya.
Syamsul mengklaim dirinya sudah memiliki modal yang kuat untuk bertarung di Pilkada Surabaya nanti, seperti dukungan yang solid dari Garda Bangsa, Dewan Syuro PKB sampai pendukung independen dari masyarakat (LSM).
“Insya Allah saya siap, berbagai unsur badan otonom PKB dan elemen masyarakat sudah solid untuk mendukung saya guna memenangkan PKB di Pilkada Surabaya. Kemenangan saya nantinya juga berartinya kemenangan PKB,” tegasnya. [HAR]
