Spanduk bertuliskan ‘Selamat Datang di Provinsi Madura’ terlihat marak bertebaran di jalan akses Suramadu menuju Kota Bangkalan, Madura, Jawa Timur, mulai beberapa hari ini.
Minggu pagi 8 November 2015, Panitia Persiapan Pembentukan Provinsi Madura (P4M) memasang spanduk di sepanjang Jembatan Suramadu. Total spanduk yang dipasang 500 lembar.
Spanduk memiliki panjang sekitar 3 meter dan lebar 50 centimeter. Spanduk berwarna dasar merah dengan tulisan warna putih. ‘Provinsi Madura Harga Mati’ ditulis di sisi kiri bagian bawah spanduk itu.
“Ini sebagai wujud keseriusan kami dalam melakukan deklarasi Madura sebagai provinsi, artinya kami tidak main-main,” ujar Jimhur Saros Sekretaris Jenderal P4M, di Bangkalan.
Spanduk itu sekaligus menyosialisasikan Deklarasi Provinsi Madura yang akan berlangsung 10 November 2015. Jimhur mengaku tidak mendapat penolakan tentang rencana deklarasi itu.
Pembentukan Provinsi Madura kembali menguak sesudah sebuah undangan beredar 3 November 2015. Undangan itu menyebutkan Deklarasi Provinsi Madura dilakukan 10 November 2015 di Gedung Ratho Ebhu di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Bangkalan, Madura.
P4M mengklaim sudah berkoordinasi dengan deklarasi yang digelar bertepatan dengan Hari Pahlawan itu. Seperti Panitia Persiapan Provinsi Madura (P3M), Dewan Pembangunan Madura (DPM), dan Dewan Adat Madura (DAM). [SOF]